Belanja dan Belanja!

Author: Ipan Picoen // Category:
Sudah tidak diragukan lagi, bahwa tingkat konsumsi rakyat Indonesi termasuk yang tertinggi di dunia. Gaya hidup komsumsi yang tinggi ini dilakukan dengan kegiatan berbelanja. Ya!! Belanja adalah salah satu kegiatan favorit masyarakat Indonesia. Walaupun perekonomian dunia sekarang ini agak melemah, namun tingkat konsumsi masyarakat Indonesia tetap tidak menunjukan adanya perubahan.

Lembaga penelitian konsumen internasional, The Nielsen Company, menyebutkan daya masyarakat Indonesia tidak terpengaruh oleh kenaikan harga minyak dunia. Meski harga minyak terus membumbung tinggi yang mendongkrak harga kebutuhan barang dan jasa, namun daya beli masyarakat Indonesia justru meningkat. (Tempo,01 Juni '09)

Tingkat konsumsi masyarakat Indonesia merupakan yang terbesar ke tiga di Asia Pasifik. Sangat ironi sekali bahwa dengan latar keadaan ekonomi Indonesia yang masih seperti ini, kemampuan konsumsi masyarakatnya justru tinggi.

Tingginya tingkat konsumsi masyarakat Indonesia ini tidak terlepas dari gaya hidup masyarakat yang lebih senang mengeluarkan duitnya untuk berbelanja. Selain itu, menjamurnya tempat-tempat perbelanjaan di Indonesia turut ikut andil penting dalam budaya belanja masyarakat Indonesia.

Seakan tidak ada lagi waktu untuk tidak berbelanja. Masyarakat Indonesia terus saja melakukan kegiatan yang menurut mereka merupakan hal yang sangat penting. Perlu diketahui, kegiatan belanja-belanja masyarakat Indonesia sudah menjadi gaya hidup yang susah untuk dirubah.

Seperti hal lainnya, kegiatan belanja-belanja ada sisi positif dan negatifnya juga. Hal positif dari kegiatan belanja ini yakni; Dapat menguatkan ekonomi Indonesia dengan adanya pergerakan uang yang cepat. Pergerakan uang yang cepat menandakan bahawa daya beli masyarakat tinngi dan perekonomian tetap berjalan baik. Selain itu, Dengan kebiasaan masyarakat Indonesia yang sangat hobby berbelanja ini, kebutuhan masyarakat Indonesia tercukupi, baik lahir maupun batin(kepuasaan dalam berbelanja). Adanya keinginan untuk berbelanja dan memenuhi kebutuhan ini juga menigkatkan motifasi dan kreativitas masyarakat Indonesia dalam berusaha.

Namun, hobby belanja ini juga dapat memberikan halnegatif bagi masyarakat Indonesia. Salah satunya yakni masyarakat akan bersifat boros dan mubazir. Apa yang diinginkan dan dirasakan oleh masyarakat Indonesia itu penting, maka dia akan berusaha untuk tetap memebeli barang kebutuhannya tersebut dengan berbagai macam cara dan usaha. Selaian itu, hobby belanja ini juga mengakibatakan semakin terlihatanya jarak antara si kaya dan si miskin. Karena tidak semua orang mampu melakukan kegiatan belanja dan belanja tersebut.

Sekarang terserah anada bagaimana anda menyikapai perilaku belanja ini. Apakah anda seseorang yang hobby berbelanja? Mungkin anda bisa mempertimbangkan hal positif dan negatif dari hobby belanja terhadap diri anda sendiri. Dan pada akhirnya, semua itu terserah kepada anda.

8 Responses to "Belanja dan Belanja!"

Jurnal Persib Online Says :
3 Juni 2009 pukul 15.43

untung juga Indonesia punya daya beli di tingkat domestik yang tinggi. mengapa? karena hal inilah - menurut para analis - yang menyelamatkan Indonesia dari krisis global. para produsen aka kapialis yang kehilangan pasar di luar negeri akibat penurunan daya beli, mengalihkan pasarnya ke dalam negeri dan alhasil, barang mereka tetap laku...

belanja, sesuai kebutuhan aja...haha..

rivki proletariawan is come back
pengelola jurnalpersibonline

Suhervandri - Ihsan Abdillah Says :
5 Juni 2009 pukul 07.29

bener sekali sodara rivki..ada untungnya juga masyarakat indonesia bersifat komsumtif...

tapi balik lagi..segala sesuatu itu pasti akan selalu ada baik dan burukny,,,

Ken Andari Says :
5 Juni 2009 pukul 12.23

belanja sampai MATI! hahayy

woman loves shopping

Suhervandri - Ihsan Abdillah Says :
5 Juni 2009 pukul 20.05

belanja memang menyenangkan, tapi seperti kata bung rivki, belanja sesuai kebutuhan saja..
daripada uang nya terbuang percuma, mending ditabungin..
bisa buat koleksi zippo
hehehe peace

Anisa Saptari Says :
6 Juni 2009 pukul 08.41

ini hobi sayaaa...cihuyyy...

Suhervandri - Ihsan Abdillah Says :
7 Juni 2009 pukul 01.02

heheh..boleh saja dijadikan hobby...asal jangan sampai lupa ingatan aja klolagi belanja...hehehe

Prevektus Says :
7 Juni 2009 pukul 01.28

iya bener..bagi yang suka belanja sampe ilang ingatan..mending coba nonton convession of shophaholic deh...sebagai referensi..

ahahah

Suhervandri - Ihsan Abdillah Says :
7 Juni 2009 pukul 01.40

boleh juga tuh....terimakasih

Posting Komentar